7 Tips Restorasi Furnitur Antik Agar Tetap Menawan

Tips dan Trik105 Dilihat

Mudabicara.com_Punya furnitur antik yang udah kelihatan usang dan membosankan? Eits, jangan dibuang dulu! Dengan sedikit usaha dan beberapa trik, kamu bisa kok mengembalikan kilauan dan pesona furnitur antikmu.

Bukan cuma sekadar barang tua, furnitur antik punya nilai estetika tersendiri yang bikin para penikmatnya betah.

Selain itu, kualitasnya juga sering kali jauh lebih baik daripada furnitur modern. Jadi, sebelum kamu buru-buru beli furnitur baru, kenapa gak coba restorasi yang lama dulu?

Baca Juga: Paslon Edy-Hasan Duga Mendagri Terlibat Menangkan Paslon Bobby-Surya di Pilgub Sumut

Proses merestorasi furnitur juga bisa jadi aktivitas yang menyenangkan dan memuaskan, lho! Kamu bisa belajar banyak hal baru tentang perawatan kayu, asah keterampilan tangan, dan pastinya menikmati proses transformasinya.

Penasaran? Yuk, langsung ikuti 7 tips simpel ini buat bikin furnitur antikmu kembali seperti baru!

  1. Pahami jenis kayu

Hal paling penting yang harus kamu pahami sebelum mulai restorasi adalah mengenali jenis kayu. Supaya gak merusak bentuknya, kamu perlu tahu sedikit tentang konstruksi dan jenis kayunya. Ini penting buat menentukan bahan, alat, dan perangkat keras yang tepat.

Misalnya, kayu solid seperti jati butuh penanganan yang berbeda dibandingkan kayu lapis atau MDF. Dengan memahami detail furnitur, kamu bisa mengurangi risiko kerusakan dan meningkatkan peluang restorasi yang sukses.

  1. Bersihkan permukaan furnitur dengan cairan pembersih kayu

Setelah mengetahui jenis kayu yang digunakan, langkah berikutnya adalah membersihkan permukaan furnitur lama. Gunakan cairan pembersih kayu yang tersedia di toko material atau peralatan rumah tangga terdekat.

Ikuti petunjuk di kemasan, ya. Biasanya kamu cukup celupkan kain bersih ke cairan, peras sampai gak terlalu basah, lalu usap perlahan seluruh permukaan furnitur. Jangan gosok terlalu keras, apalagi di bagian berukir atau berlapis pelindung, biar tekstur dan warnanya gak rusak. Permukaan yang bersih bikin hasil restorasi lebih maksimal. Cat atau bahan pelapis akan menempel sempurna, jadi furniturnya bisa awet lebih lama!

  1. Hilangkan noda putih dengan petroleum jelly

Selain untuk perawatan kulit, petroleum jelly ternyata juga bisa kamu gunakan untuk membersihkan noda putih pada kayu lho! Caranya cukup mudah, gosokkan petroleum jelly pada noda putih bekas gelas atau cairan dan biarkan semalaman. Keesokan harinya, bersihkan sisa petroleum jelly dengan kain atau tisu dan surprise! Noda bakal hilang atau setidaknya tersamarkan.

  1. Perbaiki retakan kayu dengan epoxy atau wax

Ada retakan kecil di furnitur kayu kamu? Tenang, masih bisa diperbaiki, kok! Kamu bisa pakai dempul epoxy atau stik wax sebagai solusinya. Pilih warna yang paling mirip dengan kayu furnitur kamu supaya hasilnya tampak natural.

Caranya simpel, cukup bentuk dempul atau wax sesuai kebutuhan, lalu isikan ke sela-sela retakan hingga penuh. Setelah itu, haluskan permukaannya pakai spatula atau kain lembut sampai sejajar dengan bagian lainnya. Dengan cara ini, retakan jadi gak kelihatan, dan furnitur kamu bakal terlihat mulus lagi!

  1. Gunakan gel stain untuk mengembalikan warna

Kalau warna furnitur kamu udah mulai pudar, gel stain bisa jadi solusi praktis untuk mengembalikan pesonanya. Gel stain ini mudah digunakan dan cocok banget buat kamu yang gak mau ribet. Cukup oleskan gel stain ke permukaan furnitur pakai kain lembut atau kuas, pastikan merata, lalu biarkan kering semalaman.

Keunggulan gel stain adalah kamu gak perlu repot-repot mengupas lapisan lama, jadi lebih hemat waktu dan tenaga. Selain itu, hasil akhirnya juga tetap terlihat halus dan alami, bikin furnitur kamu tampil seperti baru lagi tanpa kehilangan karakter aslinya. Praktis, cepat, dan tetap elegan!

  1. Gunakan ampelas untuk hasil maksimal

Sebelum mulai mengampelas, pastikan furnitur kamu bersih dulu, ya. Gunakan pembersih serbaguna dan kain basah untuk menghapus kotoran atau debu yang menempel. Setelah bersih, saatnya mengampelas!

Baca Juga: Makna Mendalam di Balik Pakaian Ihram

Mulai dengan kertas ampelas kasar untuk menghilangkan lapisan lama, seperti cat atau pelapis yang sudah usang. Setelah itu, lanjutkan dengan kertas ampelas halus supaya permukaannya jadi lebih mulus dan siap untuk langkah selanjutnya. Jangan lupa, bersihkan sisa debu ampelas pakai kain tack atau mineral turps biar hasil akhirnya lebih maksimal. Furnitur kamu bakal siap tampil fresh lagi!

  1. Lapisi dengan wood finish untuk perlindungan

Agar furnitur kembali kinclong dan terlindungi, aplikasikan wood finish dengan kain bersih. Oleskan dengan gerakan melingkar sesuai dengan arah serat kayu, lalu biarkan kering semalaman. Kamu bisa menggunakan wood finish jenis apapun, seperti polyurethane berbasis minyak yang banyak tersedia di toko material.

Gimana, cukup mudah bukan? Tunggu apalagi. Siapkan alat-alatmu, luangkan waktu, selamat mencoba, dan happy restoring!

Tulisan Terkait: