Mudabicara.com_PDI Perjuangan mengerahkan Kapal Malahayati yang berfungsi sebagai rumah sakit apung ke sejumlah wilayah terdampak bencana di Aceh dan kawasan Sumatera. Pengiriman fasilitas kesehatan terapung tersebut merupakan inisiatif langsung dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
“Ibu Megawati tanpa bersuara, menyuruh mengirim Kapal Malahayati, Rumah Sakit Apungnya, dengan dokter-dokter tim kesehatannya untuk berkeliling di daerah bencana, ketiga bencana itu. Saya menyiapkan sekarang ada Sumatera Barat, di Sumatera Utara, dan di Aceh,” kata Ketua Bidang Kesehatan DPP PDI Perjuangan Ribka Tjiptaning dalam Seminar Mitigasi Bencana dan Pertolongan Korban di Jakarta International Equestrian Park, Jakarta Timur, Jumat (19/12/2025).
Baca Juga: FX Hadi Rudyatmo Mundur dari Jabatan Plt Ketua DPD PDIP Jawa Tengah
Ribka menjelaskan bahwa Kapal Malahayati telah dilengkapi tenaga medis yang telah dipersiapkan sebelumnya. Saat ini, kapal beserta tim kesehatan tersebut telah tiba di wilayah Langsa, Aceh.
“Nanti sekarang Kapal Malahayati-nya sampai di Langsa. Nanti dokter-dokter sudah siap di situ, mau ke Aceh Timur, Banda Aceh, langsung ke Sibolga dengan Kapal Malahayati Rumah Sakit Apung-nya PDI Perjuangan,” ucapnya.
Ia juga menyinggung kondisi geografis Indonesia yang memiliki banyak daerah dengan tingkat kerawanan bencana tinggi. Menurutnya, PDIP selalu berupaya menyiagakan seluruh sumber daya yang dimiliki untuk membantu penanganan bencana di berbagai wilayah.
“Kemarin NTB juga kembali air yang mengalir begitu saja di daerah rekreasi. Kita harus waspada di semua, Sukabumi juga terputus lagi jalan ke Pelabuhan Ratu dan daerah-daerah lain rawan. Maka itu saya sebagai Ketua DPP Bidang Kesehatan tentunya akan terus bekerja sama dengan Mbak Risma Bidang Penanggulangan Bencana, untuk selalu waspada,” jelasnya.
Baca Juga: Purbaya Yudhi Sadewa: Pertumbuhan Ekonomi 8% Jadi Kunci Indonesia Naik Kelas Jadi Negara Maju
Selain tenaga medis dalam negeri, Ribka menyampaikan bahwa PDIP juga mendapat dukungan dari dokter-dokter diaspora lulusan luar negeri. Ia menegaskan para tenaga kesehatan tersebut siap terlibat langsung dalam misi kemanusiaan.
“Kemarin tim kesehatan yang luar biasa saya informasikan, kita dibantu oleh dokter-dokter diaspora lulusan China. Saya tanya, ‘Kenapa kamu mau bantu PDI Perjuangan?’ Karena saya lihat, Dok kalau Ketua Umum partai lain itu cuma angkut-angkut beras saja ya,” imbuh dia.
