Mudabicara.com_Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan bahwa jumlah penduduk Indonesia per September 2025 telah mencapai 287,6 juta jiwa. Angka ini berasal dari Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) versi 3, hasil kolaborasi antara BPS dan Kementerian Sosial (Kemensos).
“Melaporkan versi DTSEN yang terakhir, Bapak Seskab, versi 3 September 2025 di mana jumlah individu yang ada di dalam DTSEN sudah 287,6 juta ini sama dengan jumlah penduduk-penduduk capil dan keluarganya juga keluarga tunggal, nomor KK tunggal 94,5 juta,” ujar Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kementerian Sosial dan BPS di Jakarta Selatan, Kamis (13/11/2025).
Baca Juga: Prof. Laode Akhiri Masa Bakti, Prof. Asep Saefuddin Jabat Rektor UICI Periode 2025–2029
Amalia menjelaskan bahwa DTSEN mencakup seluruh warga Indonesia yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan tercatat dalam satu Kartu Keluarga (KK) tunggal. Ia menegaskan bahwa data tersebut telah disinkronkan dengan data kependudukan milik Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri.
“Jumlah manusia yang ada di DTSEN ini sama dengan jumlah penduduk-penduduk capil. Kami sudah rekonstruksi dengan Pak Mendagri,” ujarnya.
Lebih lanjut, Amalia menambahkan bahwa Kementerian Dalam Negeri memiliki jadwal rutin untuk memperbarui jumlah penduduk nasional dua kali dalam setahun. Setelah pembaruan DTSEN triwulan keempat pada bulan Desember, akan dilakukan sinkronisasi ulang dengan data Dukcapil.
“Jadi Kemendagri punya timeline, setahun dua kali mengumumkan jumlah penduduk. Nanti di bulan Desember, setelah ada DTSEN triwulan 4, kita akan koordinasi lagi dan rekonsiliasi dengan dukcapil,” ujar Amalia.
Baca Juga: Ironi Hari Pahlawan: Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto dan Luka yang Belum Sembuh
Ia menambahkan bahwa hasil akhir dari proses tersebut akan dipublikasikan pada bulan yang sama. “Di bulan Desember, dukcapil akan mengumumkan hasil pengoperasian DTSEN triwulan 4,” sambung Amalia.
Berdasarkan catatan di laman resmi BPS, pada pertengahan tahun 2025, tepatnya bulan Juni, jumlah penduduk Indonesia tercatat sebesar 284,4 juta jiwa. Angka itu kemudian meningkat hingga mencapai 287,6 juta jiwa menjelang akhir tahun.
