Mudabicara.com_Anthony Sinisuka Ginting tersingkir dari babak pertama Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 setelah menjalani pertarungan sengit melawan Toma Junior Popov dalam tiga gim panjang.
Duel ini berlangsung di Adidas Arena, Selasa sore WIB (26/8/2025), di mana Ginting kalah dengan skor tipis 18–21, 21–19, 23–25.
Pertandingan dimulai dengan Ginting mencoba menyerang pertahanan Popov lewat tembakan tajam ke sisi kanan, tetapi Popov cepat merespons dan berhasil unggul di angka 8–6.
Keduanya banyak bergulat di zona tengah lapangan, dan Popov berhasil memperlebar jarak menjadi 16–10 setelah jeda dengan memanfaatkan jangkauannya saat Ginting mengembalikan bola.
Baca Juga: Gak Nampak Di Depan Pendemo, Sahroni: Saya Ngumpet-ngumpet
Ginting tak tinggal diam ia meningkatkan tempo dan mulai mengejar defisit, menyamakan kedudukan menjadi 16–16.
Sayangnya, beberapa kesalahan pada momen krusial membuatnya terkendala. Popov memanfaatkan kesempatan itu, memimpin 20–17, dan menutup gim pertama dengan kemenangan setelah reli panjang.
Di gim kedua, Ginting sempat melakukan kesalahan dengan pukulan melebar, meski tetap mampu menjaga kedekatan skor. Momentum berbalik saat ia merebut tiga poin beruntun dan unggul 10–7, kemudian memperbesar jarak menjadi 14–10 setelah smes tajam di depan net.
Namun lagi-lagi, kesalahan membuat keunggulan itu lenyap; skor berubah menjadi 17–18, bahkan sebuah shuttlecock sempat nyangkut di raketnya!
Tetap tenang, Ginting bangkit dan menyamakan kedudukan di 19–19 dengan dua poin beruntun. Ini membawa pertarungan masuk gim penentuan yang berlangsung sangat ketat.
Baca Juga: Kenaikan PBB Picu Protes, Sejumlah Daerah Cabut Kebijakan Usai Arahan Kemendagri
Pada gim ketiga, Ginting sempat unggul 9–6, tetapi Popov menyamakan angka 10–10. Kesalahan demi kesalahan kembali menghantui Ginting, dan Popov memimpin 17–14.
Upaya perlawanan kembali dilakukan oleh Ginting yang menyamakan skor menjadi 17–17. Ketegangan melonjak saat Ginting mencapai match point di 20–19, namun terpeleset dan memberi kesempatan bagi lawannya.
Skor bertahan di 23–23 sebelum akhirnya Ginting harus mengakui keunggulan Popov dengan skor penutup 23–25, mengakhiri kiprahnya di babak awal.
