Mudabicara.com_Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kembali dipercaya memimpin Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI) untuk periode 2025–2029, setelah terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Nasional (Munas) PB ISSI yang berlangsung di The Tribrata, Jakarta, Kamis (30/10/2025).
Acara tersebut turut dihadiri Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir, Ketua Umum KONI Marciano Norman, dan Ketua Harian PB ISSI Komjen Wahyu Hadinigrat.
Baca Juga: Indonesia Dorong Penguatan Peran Budaya dalam Pembangunan Global di Forum G20 Afrika Selatan
Penetapan Sigit dilakukan melalui rapat pleno yang menyepakati secara bulat dirinya kembali menjabat sebagai ketua umum. Ketua Panitia Munas PB ISSI 2025, Jadi Rajagukguk, menuturkan bahwa seluruh perwakilan pengurus daerah menyampaikan dukungan penuh kepada Sigit.
“Ya betul sekali, jadi kemarin dalam rapat pleno Musyawarah Nasional Federasi Sepeda Indonesia disampaikan dan secara aklamasi Bapak Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo terpilih secara aklamasi dan didukung oleh seluruh pengurus ISSI,” ujar Jadi Rajagukguk, Jumat (31/10/2025).
Ia menambahkan, sebelum pemilihan berlangsung, Sigit telah menyampaikan paparan visi dan misi kepemimpinannya. Fokus utama Sigit adalah mendorong transformasi organisasi demi mewujudkan prestasi balap sepeda Indonesia di ajang Olimpiade Los Angeles 2028.
“Bapak Jenderal Listyo Sigit Prabowo kembali terpilih untuk masa bakti 2025–2029. Adapun tema yang diusung atau visi misi adalah transformasi organisasi atau ICF menuju Olimpiade LA 2028,” jelas Jadi.
Sebelumnya, Sigit mengungkapkan sempat mempertimbangkan untuk tidak mencalonkan diri kembali karena telah menjabat sebagai ketua umum pada periode 2021–2025. Namun, keputusan akhir diserahkan kepada mekanisme organisasi.
“Setelah mempertimbangkan, saya menyerahkan sepenuhnya kepada mekanisme organisasi, dan ternyata saya masih dipercaya. Terima kasih atas kepercayaan dan amanah ini,” ujar Jenderal Sigit dalam pembukaan Munas PB ISSI di The Tribrata, Jakarta, Kamis (30/10).
Sigit menekankan bahwa pembinaan jangka panjang dan tata kelola organisasi yang profesional merupakan kunci agar atlet Indonesia mampu berkompetisi di tingkat dunia. Ia optimistis para atlet sepeda nasional bisa tampil dan meraih hasil terbaik di Olimpiade Los Angeles 2028.
Baca Juga: 97 Tahun Sumpah Pemuda, 1 Tekad Garut Maju Bersama Generasi Muda
Selama masa kepemimpinannya, prestasi atlet sepeda Indonesia mengalami peningkatan signifikan di kancah internasional. Ia memaparkan capaian medali yang berhasil diraih, yakni 7 emas, 18 perak, dan 11 perunggu pada 2022, kemudian 36 emas, 18 perak, dan 22 perunggu di 2023, 17 emas, 26 perak, dan 4 perunggu di 2024, serta 10 emas, 14 perak, dan 11 perunggu pada 2025.
Menurut Sigit, deretan pencapaian tersebut merupakan hasil dari sistem pembinaan yang konsisten serta dukungan kuat dari seluruh pihak terkait.
Ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara pengurus pusat dan daerah untuk memperkuat soliditas organisasi dan meningkatkan daya saing ISSI di tingkat nasional maupun internasional.
