Kunjungi Sekolah Rakyat, Sri Mulyani Tegaskan Kepedulian Prabowo

Pendidikan54 Dilihat

Mudabicara.com_Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan pesan istimewa kepada para pelajar Sekolah Rakyat di wilayah Jakarta Selatan. Ia menekankan bahwa kehadiran negara turut menjamin dan mendukung pendidikan mereka melalui program ini.

“Think positive dan selalu care sama Republik Indonesia. Negara kalian yang memelihara kalian,” ucap Sri Mulyani kepada para siswa di Sekolah Rakyat Menengah Atas 10, Jakarta Selatan, Sabtu (9/8).

Untuk pertama kalinya, Menteri Keuangan mengunjungi Sekolah Rakyat, sebagaimana disampaikan oleh Menteri Sosial Saifullah Yusuf, yang juga dikenal sebagai Gus Ipul.

Baca Juga: Surya Paloh Instruksikan Fraksi NasDem Panggil KPK soal OTT

Dalam kunjungan tersebut, keduanya menyusuri area sekolah dan berinteraksi langsung dengan para siswa di Sekolah Rakyat Menengah Atas 10 Jakarta Selatan.

Setelah tur singkat tersebut, Sri Mulyani mengungkapkan bahwa gagasan pendirian Sekolah Rakyat berawal dari keprihatinan Presiden Prabowo Subianto yang disampaikan dalam sebuah rapat kabinet. Menurutnya, Prabowo merasa prihatin terhadap banyaknya anak dari keluarga kurang mampu di berbagai penjuru Indonesia.

“Bagaimana supaya tidak kemudian terperangkap dalam kemiskinan, siklus kemiskinan antar-generasi. Sehingga Presiden (Prabowo) meminta para menteri, bagaimana kalau anak-anak ini dimasukkan dalam sekolah yang baik. Tidak hanya cukup, tapi sangat baik,” jelas Sri Mulyani.

“Tahun ini (anggaran Sekolah Rakyat) sekitar Rp7 triliun. Itu untuk Kemensos (Kementerian Sosial) maupun Kementerian PU (Pekerjaan Umum) karena tidak semuanya ada di beliau (Mensos Gus Ipul) … Jadi, kita menyediakan anggaran cukup besar,” sambungnya.

Ani, sapaan akrab wanita tersebut, belum bisa memberikan rincian lengkap terkait alokasi dana sebesar Rp7 triliun. Namun, ia memastikan bahwa pendanaan untuk program Sekolah Rakyat akan mengalami peningkatan secara bertahap setiap tahunnya.

Ia juga mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan menyampaikan Nota Keuangan serta Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) tahun 2026 dalam Sidang Tahunan MPR RI pada 15 Agustus 2025.

Baca Juga: KPK Sidik Dugaan Korupsi Kuota Haji, Aktor Utama Dibidik

Informasi lebih lengkap mengenai anggaran Sekolah Rakyat, kata Ani, akan disampaikan pada kesempatan tersebut.

“Bapak Presiden (Prabowo) nanti tanggal 15 (Agustus 2025) menyampaikan APBN 2026 yang akan dibahas dengan DPR, termasuk untuk Sekolah Rakyat itu anggaranya akan meningkat cukup besar,” tandasnya.

Sementara itu, Menteri Sosial Saifullah Yusuf menetapkan sasaran pembangunan 100 lokasi Sekolah Rakyat yang harus selesai sebelum peringatan Hari Kemerdekaan pada 17 Agustus 2025.

Pada gelombang pertama, program ini telah menjangkau sekitar 9.700 peserta didik yang memperoleh akses pendidikan melalui inisiatif tersebut.

Tulisan Terkait: