Mudabicara.com_Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, atau Jokowi, akhirnya angkat bicara soal keputusannya untuk tidak ikut bersaing dalam pemilihan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI).
Masa pendaftaran yang resmi ditutup pada Senin, 23 Juni 2025, tidak mencantumkan namanya sebagai peserta.
Padahal, sebelumnya Jokowi sempat mengungkapkan ketertarikan untuk turut serta dalam pemilihan yang dijadwalkan berlangsung di Solo pada Juli mendatang.
Baca Juga: Tak Lagi Serentak, MK Pemilu Nasional dan Daerah Dipisah
Namun hingga batas akhir pendaftaran, ia tidak mengajukan diri sebagai kandidat dalam kontestasi yang kini melibatkan anak bungsunya, Kaesang Pangarep, sebagai petahana.
Saat ditemui di kediamannya di Jalan Kutai Utara No. 1, Sumber, Banjarsari, Solo, pada Kamis (26/6/2025), Jokowi mengungkapkan alasan di balik keputusannya untuk tidak melanjutkan niatnya menjadi calon Ketua Umum PSI.
“Yang muda-muda saja, lebih baik yang muda-muda saja,” ujarnya singkat kepada wartawan sebelum berangkat momong cucu liburan ke Bali.
Dukung Kaesang
Ketika ditanya apakah dirinya mendukung Kaesang untuk memimpin PSI, Jokowi menjawab diplomatis. Ia menegaskan bahwa ia menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada para kader dan seluruh kandidat yang telah mendaftar. “Menyerahkan ke semua kandidat. Siapa nanti yang dipilih,” tuturnya.
Jokowi juga menanggapi pertanyaan soal restunya terhadap Kaesang secara netral.
“(Memberi restu pada Kaesang?) Ke semua kandidat, semua baik, muda-muda semua,” ujar Jokowi sambil tersenyum.
Baca Juga: Festival Nelayan Cilacap 2025 Resmi Dibuka dengan Sedekah Laut
Kaesang Pangarep secara resmi mengajukan diri sebagai kandidat ketua umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dalam ajang Pemilu Raya PSI 2025.
Keputusan ini diambil sebagai upaya memperkuat peran kepemimpinannya yang sebelumnya didapat melalui penunjukan.
Pada Sabtu, 21 Juni 2025, Kaesang mendatangi kantor DPP PSI untuk menyerahkan berkas pencalonan.
Ia menjadi sosok kedua yang mencalonkan diri dalam pemilihan tersebut, menyusul Wakil Ketua DPW PSI Jawa Barat, Ronlad A. Sinaga, yang lebih dulu mendaftar pada Rabu, 18 Juni 2025.