4 Manfaat Ilmu Biologi Untuk Peternakan

Pendidikan643 Dilihat

Mudabicara.com_  Apakah kalian tahu? Ilmu biologi yang kita pelajari di sekolah ternyata memiliki banyak manfaat biologi di bidang peternakan.

Ilmu biologi memiliki banyak manfaat untuk kehidupan kita, salah satunya di bidang peternakan. Selain mempelajari sel atau organisme, ilmu biologi juga memiliki banyak manfaat lain.

Penasaran apa saja keuntungan ilmu biologi dalam peternakan? Setuju, kali ini mudabicara mengulas lebih dalam tentang manfaat ilmu biologi di bidang peternakan. Selengkapnya simak ulasan berikut ini.

Baca Juga : 10 Manfaat Belajar Ilmu Tanah Untuk Anak Muda

Apa Itu Peternakan?

Peternakan

Sebelum kita berbicara tentang manfaat biologi di bidang peternakan, kita harus memahami apa itu peternakan.

Peternakan adalah kegiatan memelihara dan mengembangkan hewan. Hewan yang biasa diternakkan termasuk sapi, kambing, domba, ayam, babi, dan produk ternak seperti telur, susu, dan daging.

Di sampaing itu peternakan juga dapat diartikan sebagai kegiatan mengembangbiakkan dan memelihara hewan untuk menghasilkan sesuatu keuntungan. Sapi, ayam, kambing, domba, dan babi adalah hewan yang banyak diternakkan.

Hasil peternakan termasuk daging, susu, telur, dan bahan pakaian (seperti wol). Tenaga hewan dapat digunakan untuk mengangkut dan membajak tanah, dan pupuk kandang dari kotoran ternak dapat menyuburkan tanah.

Pengertian peternakan lebih dari sekedar pemeliharaan. Memelihara dan peternakan berbeda karena tujuan yang ditetapkan. Tujuan peternakan adalah untuk memperoleh keuntungan dengan menerapkan prinsip manajemen pada komponen produksi yang telah dikombinasikan secara optimal.

Kita tahu apa itu peternakan dari penjelasan singkat di atas. Lalu apa yang dilakukan peternak di peternakan?

  1. Pembuatan dan pemberian pakan,
  2. Pengawasan kondisi lingkungan,
  3. Pembibitan dan perkawinan ternak
  4. Pengelolaan limbah dan kotoran
  5. pencegahan penyakit, dan sebagainya

Oleh karena itu, kita perlu mengetahui tentang aktivitas peternakan? untuk memahami di mana ilmu biologi dapat digunakan dalam industri peternakan.

Relasi Biologi dan Pertanian

Ilmu biologi adalah ilmu dasar yang mempelajari makhluk hidup, sehingga tidak ada ilmu lain yang berkaitan dengan makhluk hidup.

Ilmu Biologi adalah cabang ilmu yang mempelajari semua aspek makhluk hidup, mulai dari zat kimia yang membentuk bentuk kehidupan hingga di mana dan bagaimana kehidupan berlangsung.

Biologi sangat terkait dengan ilmu lain seperti kimia, fisika, bahkan ilmu sosial.

Dalam bidang ilmu, biologi adalah ilmu dasar yang dapat membantu pemahaman dan manfaat bagi mereka yang mempelajarinya. Apa manfaat umum biologi bagi kehidupan kita?

Selain itu, ilmu biologi sangat terkait dengan bidang lain, seperti kimia dan fisika, sehingga sangat bermanfaat bagi berbagai bidang ilmu, termasuk peternakan.

Adapaun manfaat bilogi bagi kehidupan kita antara lain

  1. Dapat memahami karakteristik organisme.
  2. Ada kemampuan untuk menghasilkan bibit yang berkualitas tinggi, yang memungkinkan pengurangan ketersediaan pangan.
  3. Bisa mencegah organisme tertentu terkena penyakit atau kelainan.
  4. Berpartisipasi secara aktif dalam penyelesaian masalah yang mengganggu kesehatan.

Setelah melihat penjelasan di atas berikut ini adalah beberapa manfaat ilmu biologi di bidang peternakan:

4 Manfaat Ilmu Biologi Untuk Peternakan

1. Rekayasa lingkungan Ternak

Ternak memiliki beberapa kebutuhan yang harus dipenuhi agar dapat tumbuh. Peternak dapat menggunakan rekayasa lingkungan, seperti suhu atau pencahayaan, agar proses tersebut berjalan secara optimal.

Namun, melakukan rekayasa ini membutuhkan pengetahuan yang cukup tentang kondisi fisiologi ternak. Salah satu cabang ilmu biologi, ilmu fisiologi, adalah sumber informasi yang dapat memberikan pengetahun tentang rekayasa lingkungan.

2. Biokimia dalam peternakan

Hewan ternak harus dipelihara dengan hati-hati jika ingin menghasilkan hewan ternak yang baik. Salah satu cara untuk melakukan ini adalah dengan mempelajari ilmu biokimia untuk mengoptimalkan proses pencernaan hewan ternak.

Biokimia membantu membuat ransum pakan ternak, mengatur komposisi pakan dan memberikan enzim tambahan.

3. Membantu proses perkembangbiakan

Saat ini, sistem kawin suntik atau transfer embrio telah membantu perkembangbiakan hewan di peternakan. Ini adalah salah satu penerapan dan manfaat biologi di bidang peternakan pada cabang ilmu embriologi.

Hal ini membantu peternak memelihara lebih sedikit hewan, menghemat uang.

Untuk melakukan kawin suntik, sperma pejantan dimasukkan secara langsung ke dalam rahim wanita. Tujuannya adalah untuk menghasilkan keturunan yang unggul.

Semen atau sperma pejantan unggul dari balai penelitian dapat dengan mudah digunakan untuk mengawini betina di berbagai tempat. Ini jelas meningkatkan efisiensi pengembangan.

Baca Juga : 10 Manfaat Belajar Agribisnis Untuk Anak Muda

4. Mengembangkan dan menghasilkan varietas yang berkualitas tinggi

Metode hibridisasi atau penyilangan digunakan untuk menghasilkan hewan ternak varietas unggul.

Sebelum penyilangan dilakukan, para ilmuwan terlebih dahulu melakukan seleksi pada varietas sebelumnya untuk mendapatkan sifat-sifat unggul hewan.

Setelah seleksi, varietas unggul tersebut kemudian diperkawinkan untuk menghasilkan varietas dengan kualitas yang lebih baik. Ayam broiler yang dapat dipanen dalam 35 hari adalah contoh hasil hibridisasi.

Di samping itu, dalam bidang peternakan, ilmu genetika digunakan untuk menghasilkan bibit ternak yang unggul. Para ilmuwan menggunakan proses perkawinan yang terkontrol dan terprogram untuk memilih sifat-sifat unggul hewan.

Misalnya, dahulu peternak membutuhkan enam bulan untuk menghasilkan ayam panen seberat 1,5 kg, tetapi sekarang, peternak hanya perlu 35 hari untuk menghasilkan ayam panen seberat 1,5 kg. Mungkin bahkan lebih.

Hari ini, kita dapat berterima kasih kepada ilmu genetika karena telah menghasilkan bibit ayam broiler yang sangat baik dan dapat dipanen dengan waktu yang singkat.

Ini adalah empat manfaat biologi untuk peternakan, tetapi masih banyak manfaat biologi lainnya. Artikel ini akan terus diperbaiki di masa mendatang dengan penambahan contoh baru, tetapi untuk saat ini, cukup empat. terima kasih telah membaca semoga bermanfaat untuk kita semua.

 

 

 

Tulisan Terkait: