10 Manfaat Belajar Hukum Untuk Anak Muda

Pendidikan1029 Dilihat

Mudabicara.com_ Manfaat belajar hukum bagi anak muda tentu beragam. Sebagai negara yang menjunjung tinggi supremasi hukum mempelajari hukum adalah satu kewajiban.

Selain akan mengerti tentang peraturan-peraturan, manfaat belajar hukum juga dapat menjadi pedoman sekaligus batasan dalam melakukan tindakan sosial di tengah proses bermasyarakat.

Nah! kali ini mudabicara ingin mengulas tentang manfaat belajar hukum untuk anak muda. Selengkapnya silahkan simak ulasan berikut ini:

BACA JUGA : 10 Manfaat Belajar Bimbingan Konseling Untuk Anak Muda

Pengertian Hukum Menurut Para Ahli

1. Imanuel Kant

Hukum adalah keseluruhan syarat-syarat yang dengan ini kehendak bebas dari orang yang satu dapat menyesuaikan diri dengan kehendak bebas dari orang yang lain. menurut peraturan hukum tentang kemerdekaan.

2. EM Meyers

Hukum adalah semua aturan yang mengandung pertimbangan kesusilaan, ditujukan kepada tingkah laku manusia dalam masyarakat dan menjadi pedoman bagi penguasa-penguasa negara dalam melakukan tugasnya.

3. Satjipto Rahardjo

Hukum adalah ilmu pengetahuan yang berusaha menelaah hukum dan ilmu yang mencakup dan membicarakan segala hal yang berhubungan dengan hukum.

4. Karl Marx

Bagi seorang tokoh marxisme, hukum adalah sebuah cerminan hubungan antara hukum ekonomis suatu masyarakat dengan suatu tahap perkembangan tertentu.

BACA JUGA : Mengenal Teori Fungsionalisme Emile Durkheim

5. Montesquieu

Bagi ilmuwan politik yang terkenal dengan teori Trias Politika ini, hukum adalah gelaja sosial dan perbedaan hukum yang disebabkan oleh perbedaan sejarah, ethnis, politik, alam dan faktor-faktor lainya. Oleh sebab itu huku suatu negara selalu dibandingkan dengan negara lainya.

6. Mochtar Kusumaatmadja

Menurut mantan Menteri Kehakiman dan Menteri Luar Negeri Mochtar Kusumaatmadja, hukum adalah tidak hanya sesuatu perangkat kaidah dan asas-asas yang mengatur kehidupan manusia dalam bermasyarakat. 

Namun juga mencakup lembaga dan proses yang diperlukan untuk mewujudkan hukum dalam kehidupan nyata.

7. Philip S. James

Seorang pengacara asal Inggris Philip S. James mengartikan hukum adalah tubuh bagi aturan agar menjadi pembimbing bagi kelakuan manusia yang mana dipaksakan padanya dan dipaksakan terhadap ahli dari sebuah negara.

8. Thomas Aquinas

Tokoh pengagas penggagas Aliran Hukum Alam mengaitkan hukum dengan Teologia. Menurutnya hukum adalah perintah yang berasal dari masyarakat.

Apabila ada pelanggar hukum maka pelanggar akan diberikan sanksi oleh tetua masyarakat  dan bersama dengan semua anggota masyarakatnya.

 10 Manfaat Belajar Hukum Untuk Anak Muda

1. Menciptakan Perdamaian dan Ketentraman

Dalam tataran kehidupan sosial kemasyarakatan tujuan utama adanya hukum adalah untuk memberi aturan-aturan serta larangan terhadap tindakan sosial masyarakat.

Hal tersebut bertujuan agar kehidupan bermasyarakat akan berjalan dengan damai dan tentram serta tidak mengangu satu sama lain.

Tanpa adanya hukum masyarakat akan menjalani hidup dengan tak beraturan sehingga rentan terjadi konflik dan sengketa.

Di negara yang menganut demokrasi bisanya hukum menjadi intrument yang harus di junjung tinggi agar tercipta tatanan masyarakat yang tentram dan damai

2. Meminimalisir Adanya Konflik

Dengan adanya aturan hukum orang akan berpikir ketika akan melakukan kegiatan atau tidakan negatif sebab ada konsekuensi hukumnya.

Sebagai contoh: orang memiliki kesempatan untuk melakukan kejahatan pencurian karena tempat sepi dan tidak ada orang. Namun dengan adanya wawasan hukum dan norma maka orang tersebut tidak jadi melakukan tindakan kejahatan.

Semua itu karena orang tersebut memiliki wawasan hukum dan norma yang kuat.

3. Menyelesaikan Konflik Masyarakat

Dalam proses penegakan hukum memang harus melalui paksaan dalam menjatuhkan sanksi agar ketertiban dan patuh hukum tercapai.

BACA JUGA : 10 Manfaat Belajar Sastra Untuk Anak Muda

Pun bila sudah terjadi sebuah konflik maka cara penyelesaian yang terbaik adalah melalui prosedur dan aturan main hukum itu sendiri. Tentu semua atas dasar keadilan dan kemanusian bagi seluruh rakyat.

4. Meminimalisir Penipuan dan Pembodohan

Banyak masyarakat awam yang belum memiliki pengetahuan dan wawasan hukum mengalami penipuan dan pembodohan hukum.

Kasus mafia tanah, pengusuran, pencaplokan tanah atas kepentingan perusahaan menjadi salah satu bukti tentang rentanya pembodohan kepada masyarakat atas nama kekuasaan dan hukum.

Oleh sebab itu manfaat belajar hukum adalah untuk meminimalisir adanya penipuan dan pembodohan.

5. Mengetahui Persoalan Hukum Pidana dan Hukum Perdata

Dalam kajian besarnya hukum terbagi menjadi dua yaitu hukum pidana dan hukum perdata. Hukum pidana adalah hukum yang mengatur perbuatan-perbuatan apa yang dilarang dan memberikan hukuman bagi siapapun yang melanggarnya.

Beberapa kasus yang masuk dalam hukum pidana antara lain adalah perampokan. penganiayaan, pemerkosaan, pencurian, penipuan, korupsi, dan pembunuhan

Sedangkan hukum perdata adalah hukum yang mengatur hak dan kewajiban individu dengan badan hukum. Beberapa contoh kasus yang berhubungan dengan hukum perdata antara lain hak asuh anak, surat wasiat, warisan karena kematian, gadai, sewa menyewa.

Selain itu juga proses jual beli, pinjam pakai, perjanjian kawin, pemisahan harta kekayaan dalam perkawinan dan perwalian.

6. Mempermudah Dalam Membangun Bisnis

Ketikan ingin membangun dan mengembangkan bisnis ternyata pengetahuan tentang hukum sangat diperlukan sebab membangun sebuah perusahaan tidak semudah yang dibayangkan.

Dengan memahami dan mengetahui tata cata pendirian perusahaan maka kita akan mampu menjalan perusaan dengan semestinya dan tentu taat terhadap aturan dan hukum yang berlaku.

Meskipun pada prakteknya banyak sekali jasa hukum yang akan membantu namun memahami tentang hukum apalagi hukum bisnis sangatlah penting.

BACA JUGA : Resensi Buku Filosofi Teras: Hidup Harus Bahagia

Toh, pada akhirnya yang menjalankan perusahaan tetap diri kita sendiri sehingga langkah preventif bisa dilakukan jauh-jauh hari ketika nanti muncul permasalahan.

7. Menciptakan Tatanan Masyarakat Tertib

Dengan adanya aturan hukum maka akan tercipta tatanan masyarakat yang tertib dan seimbang sehingga kepentingan individu sebagai manusia terpenuhi.

Guna mencapai tatanan masyarakat yang tertib maka hukum bertugas untuk membagi hak dan kewajiban individu dalam bermasyarakat.

Selain itu hukum juga dapat sebagai pembagi wewenang serta mengatur cara penyelaian masalah sekaligus kepastian hukum.

8. Mengetahui Cara Sistem Kontrol Sosial

Menurut tokoh hukum Darji Darmodihardjo dan Sidharta fungsi hukum selain sebagai penyelesaian konflik dan memperbaharui masyarakat.

Hukum juga memberi manfaat sebagai sistem kontrol sosial. Arti sistem kontrol sosial adalah hukum memiliki norma-norma yang dapat mengontrol perilaku manusia satu dengan manusia yang lain dalam tatatan kehidupan bermasyarakat.

Oleh sebab itu, maka manfaat belajar hukum tidak lain agar menjadi manusia yang merdeka dan bermartabat.

9. Berprofesi Sebagai Penegak Hukum

Ketika sahabat mudabicara belajar dan menekuni ilmu hukum maka banyak sekali peluang kerja di masa depan. Sahabat mudabicara bisa berkerja di lembaga peradilan dengan menjadi Hakim. Selain itu, sahabat mudabicara juga bisa menjadi Jaksa dan Pengacara.

Namun yang perlu diingat ketika menjadi petugas penegak hukum adalah junjung tinggi integritas karena banyak sekali kasus penegak hukum yang malah melanggar hukum.

BACA JUGA : Mengenang Perlawanan Wiji Thukul Lewat “Puisi Untuk Adik”

10. Menjadi Pribadi Sadar Hukum

Dengan mempelajari hukum, harapannya ke depan sahabat mudabicara akan mejadi pribadi yang sadar hukum dengan tidak melakukan pelanggaran dan penyelewengan.

Kini negara Indonesia sedang mengalami krisis integritas yang disebabkan oleh penegakan hukum lemah dan diperparah dengan adanya pelanggaran hukum dari para penegaknya.

Alhasil praktis penegakan hukum tidak sesuai dengan narasi keadilan dan supremasi hukum. Bila tidak adanya reformasi dalam penegakan hukum maka tak ada salahnya masyarakat tidak percaya terhadap hukum.

Beberapa orang mengistilahkan hukum tajam ke bawah namun tumpul ke atas. Terbaru keluarnya para pelaku koruptor menjadi peringatan bawha kejahatan korupsi adalah kejahatan yang wajar adanya. Sadar hukum maka harus berintegritas.

Nah! sekian ulasan tentang manfaat belajar hukum kali ini semoga bermanfaat untuk sahabat mudabicara semuanya. Sampai jumpa di ulasan berikutnya.

 

Tulisan Terkait: